Jumat, 20 November 2009

Pasuruan dalam Segitiga Emas

Di era otonomi daerah seperti ini tidak hanya diperlukan SDM yang capable tapi juga sangat diperlukan SDM yang mengerti/kenal akan daerahnya.bertolak dari pengetahuannya akan daerahnya diharapkan SDM tersebut bisa memelihara,mengelola,dan membangun daerahnya ke arah yang lebih maju dan berjaya.kami yakini bahwa SDM akan lebih muda menuangkan ide atau melanjutkan yang sudah ada jika SDM tersebut sudah mengenal wilayah/lahan yang akan digarapnya dengan ide-ide cemerlang mereka daripada mereka yang hanya mengenal daerah secara sekilas tanpa rasa memiliki yang ada hanyalah bagaimana menjadikan daerah tersebut sebagai lahan bisnis tanpa mempedulikan budaya-budaya yang semestinya tetap dipelihara.

Pembangunan sangatlah diperlukan di Pasuruan tapi harus juga diingat bagaimanakah caranya pembangunan kita tingkatkan tanpa harus mengorbankan karakter kita? Oleh karena itu, diperlukan suatu sarana untuk mendekatkan dan mengakrabkan masyarakat dengan daerah dan budayanya .salah satu alternatif adalah penanaman rasa cinta daerah dan budaya daerah Pasuruan sejak dini, hal ini sangat diharapkan bisa menjadi pondasi kuat SDM Pasuruan untuk tetap mempertahankan karakternya sehingga masyarakat mau mengakui,mencintai,dan mengembangkan budaya dan daerah yang ada, serta memiliki kerangka berfikir ‘maju tanpa harus meninggalkan karakter diri’.

Salah satu keunggulan geografis Pasuruan adalah terletak persilangan jalur tiga kota besar di Jawa Timur yakni Surabaya,Probolinggo dan Jember,inilah yang kemudian disebut ‘Pasuruan dalam Segi Tiga Emas’ .Posisi Pasuruan yang seperti ini dipercantik dengan berbagai situs budaya (candi,tempat peribatdatan,museum,dll)yang tersebar di wilayah kabupaten Pasuruan serta berbagai pariwisata alam(air terjun,danau,pemandian alam) dan buatan(Taman bunga,flora hill,kebun raya,taman safari).Begitu juga dengan berbagai perusahaan yang berada di kota Pasuruan yang tentunya ikut andil dalam pertumbuhan ekonomi regional Pasuruan.Tentunya ini merupakan keunggulan Pasuruan yang perlu untuk dikelola lebih baik dan lebih baik lagi.Selama ini Pasuruan mempunyai icon ‘Pasuruan City of Mountain’ yang dapat dikatakan kurang tersosialisasikan di kalangan masyarakat Pasuruan. Semoga kedepannya masyarakat khususnya pemuda dan pemudi bisa menggali potensi daerah yang cukup luar biasa ini menjadi sesuatu yang bisa bermanfaat bagi kemajuan bersama.

Sisi Pasuruan...coming up!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar