Jumat, 19 November 2010

Data : Percaya vs Tidak Percaya


Tingkat harapan hidup laki-laki lebih rendah dibandingkan dengan tingkat harapan hidup perempuan. Karena beban kerja laki-laki lebih berat dibandingkan perempuan. Karena sekali terserang penyakit laki-laki akan mengalami sakit yang lebih parah dibandingkan perempuan. Karena kodrat laki-laki bahwa semakin akhir tahun maka semakin signifikan perbandingan jumlah kaum laki-laki dan perempuan, dll.
Apakah anda setuju? Pasti anda sama dengan saya. Tidak akan memakan jeruk tanpa mengelupasnya terlebih dahulu. Bagi saya pribadi, hal itu seperti menawarkan kepada saya untuk masuk ke sebuah club malam, tidak akan pernah saya masuki.
Baik, berapa lamakah bisa sampai di monas jika anda sekarang berada di JCC senayan? 1 jam kah? 2 jam kah? Tentu anda tidak akan menjawabnya serta merta kan? Anda akan memikirkan memakai apakah untuk kesana? Motor, taxi, transjakarta ? dalam keadaan yang bagaimanakah jalannya? Lancar ataukah akan macet? Dengan kecepatan berapakah (km/jam) ? dan akhirnya anda pun akan menjawab “relatif”. Benar begitu bukan ?
Begitu juga dengan data. Pendapat saya, yang menjadikan data hanya sebuah lelucon di atas kertas adalah interpretasi yang menyertainya. Interpretasi yang diberikan oleh pembaca terhadapnya. Adanya beragam interpretasi ini diakibatkan oleh adanya keberagaman konsep dan devinisi. Jika berpijak pada konsep dan devinisi yang berbeda maka otomatis interpretasi akan berbada. Hal ini juga masukan bagi pihak yang bersangkutan agar berpijak pada definisi yang logis tanpa harus mengurangi tingkat reabilitas di Internasional sehingga data statistik kita tetap bisa diakui dan disejajarkan di tingkat Internasional.
Kembali ke “Tingkat harapan hidup laki-laki lebih rendah dibandingkan dengan tingkat harapan hidup perempuan”. Saya akan mencoba untuk meng interpretasikannya (saya juga belajar niii :D ). Tingkat harapan hidup laki-laki, berarti tak mengenal batasan umur bisa mencakup bayi, balita, anak-anak, remaja, orang, dan kakek-kakek (hehehehe...). manakah diantara mereka yang tingkat harapan hidupnya paliiing rendah dan manakah yang paliiing tinggi ??
Dibandingkan dengan perempuan. Apakah dalam keadaan dan kualitas perawatan yang sama kekebalan tubuh wanita itu sama dengan kekebalan tubuh laki-laki?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar